Satui (MTsN 3 Tanbu) – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Tanah Bumbu mengikutkan 4 regu putra-putri Gugus Depan Gerakan Pramuka 03.001 – 03.002 Pangkalan Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Tanah Bumbu pada Apel Gabungan Peringatan Hari Pramuka Indonesia 14 Agustus 2024 di Halaman SMPN 1 Satui.

Menurut Pembina Gerakan Pramuka MTsN 3 Tanah Bumbu, Tino Suliswanto, S.Pd menuturkan bahwa kegiatan  apel dalam rangka Peringatan Hari Pramuka ini memang dianjurkan untuk setiap pangkalan agar mengikutsertakan anggotanya. Oleh sebab itu MTsN 3 Tanbu telah memilih dan menunjuk anggota yang diperkenankan mengikuti apel tersebut dengan didampingi oleh bna damping dan kaka pembina lainnya.

“Berdasarkan surat edaran dari Pengurus Kwarttir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Tanah Bumbu yang menghimbau agar pada hari Pramuka melaksanakan apel dengan instruksi peserta didik dan dewan guru memakai Pakaian Pramuka lengkap dengan atributnya. Memang momen-momen seperti ini lama tidak dilaksanakan. Padahal Peringatan Hari Pramuka ini perlu dilestarikan dan terus didukung perkembangan karena Gerakan Pramuka adalah sebuah gerakan yang berperan penting dalam arus perjuangan kemerdekaan Indonesia. Oleh sebab itu suatu kehormatan bagi kakak-kakak dan andika-andika bisa memperingati Hari Pramuka ini secara khusus,” kata Tino usia pelaksanaan apel Rabu (14/8/2024).

Menilik dari adanya Peringatan Hari Pramuka ini sejenak kita kembali ke sejarah perjuangan bangsa ini. Penetapan Hari Praja Muda Karana (Pramuka) pada tanggal 14 Agustus setiap tahunnnya tidak terlepas dari sejarah kehadirannya di Indonesia. Pada dasarnya Gerakan kepanduan Indonesia ini sudah ada sejak zaman kolonialisme Belanda. Kala itu gagasan Baden Powell tentang Gerakan Kepanduan menyebar ke berbagai negara termasuk Hindia-Belanda (Indonesia).

Pada tanggal 30 Juli 1961 wakil organisasi kepanduan di Indonesia yang berjumlah kurang lebih 100 organisasi kepanduan mengeluarkan pernyataan di Istana Olahraga Senayan Jakarta, dimana momen tersebut menjadi awal meleburnya seluruh Gerakan Kepanduan di Indonesia dan diperingati sebagai Hari Ikrar Gerakan Pramuka Indonesia.

Gerakan Pramuka akhirnya secara resmi diperkenalkan ke seluruh rakyat Indonesia pada tanggal 14 Agustus 1961 yang ditandai dengan apel besar di Jakarta. Ketika itu Preseden Soekarno melantik dan mengokohkan anggota Mapinas, Kwarnas dan Kwarnari serta memberikan Panji Gerakan Kepanduan Indonesia kepada Sri Sultan Hamengkubuwono IX.

Dari peristiwa tersebut ditetapkanlah sebagai hari Gerakan Pramauka Indonesia yang diperingati setiap tahunnya.

Penulis             : Man

Foto                 : Ani

Redaktur         : Reni