
Satui (MTsN 3 Tanbu) – Untuk menjaga imej keindahan ruang dan lingkungan madrasah, Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) melaksanakan lomba kebersihan antar kelas. Kegiatan ini melibatkan seluruh peserta didik dengan dibimbing dan dimonitor oleh wali kelas masing-masing.
Menurut pembina OSIM Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Tanah Bumbu, Rahmawati Shaumi, S.Pd (Rara) yang juga sekaligus sebagai koordinator berbagai lomba dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tahun 2024 menyebutkan bahwa lomba kebersihan antar kelas ini merupakan bagian rangkaian dari kegiatan Agustusan. Dengan harapan agar semua peserta didik memahami dan memaklumi bahwa kebersihan itu sangat penting dan utama dalam menjaga kebersihan madrasah secara keseluruhan.
“Dalam ajang lomba kebersihan antar kelas ini telah diberikan kisi-kisi penilaian kepada setiap kelas. Oleh wali kelas tentu harus disikapi dengan melibatkan peserta didiknya untuk membikin kelas mereka menjadi bersih, sejuk, indah, rapi dan asri sehingga menyenangkan untuk tempat belajar dengan kondisi kelas yang tertata rapi dan indah. Adapun waktu yang diberikan kepada setiap kelas untuk merenovasi dan memperindah kelas masing-masing selama satu pekan. Dan Alhamdulillah semuanya berjalan dengan tertib dan lancar hingga akhir sampai penilaian.” Kata Rara, Senin (19/8/2024).
Setelah dilakukan koordinasi dengan para wali kelas, panitia melaksanakan penilaian secara independen. Artinya para juri yang ditunjuk adalah guru yang tidak bersinggungan dengan kelas manapun. Sebab kalau ada yang bersinggungan dengan kelas ada kemungkinan penilaian ada unsur subjektifitas, tidak netral. Untuk menghindari itu maka ditunjuklah dewan juri yang dipastikan netral.
Setelah melakukan penilaian selama beberapa hari maka tim juri telah menentukan para pemenang yang menyandang sebagai predikat kelas terbersih. Akan tetapi kelas yang menyandang sebagai kelas terbersih tidak abadi artinya dalam satu bulan akan ada lagi penilaian susulan sehingga trofy tersebut bisa saja bergilir ke kelas yang lain yang lebih bersih dan rapi. Oleh sebab itu trofy dibuat hanya satu sebagai trofy bergilir.
“Kita lakukan penilaian secara kontinyu agar setaip kelas tetap selalu terjaga kebersihan dan kerapiannya. Dan peserta didik akan termotivasi untuk merebut gelar terbaik,” pungkas Rara.
Untuk periode ini yang keluar sebagai juara pertama adalah Kelas 8A, disusul juara kedua direbut oleh Kelas 9D dan peringkat ketiga diduduki oleh Kelas 7E. Kepada juara pertama diberikan Trofy bergilir ditambah dengan hadiah dan piagam penghargaan sementara untuk juara kedua dan ketiga hanya menerima hadiah dan piagam penghargaan.
Penulis : Yul
Foto : Osim
Redaktur : Reni