Satui (MTsN 3 Tanbu) – Program tahsin yang diluncurkan dengan menggunakan Metode Tilawati hasilnya lebih baik dan lebih cepat. Hal ini dapat dilihat dari hasil perkembangan peserta didik dalam membaca Al-Qur’annnya yang mengalami peningkatan signifikann terutama bagi mereka yang sudah berada pada level dua dan level tiga yang kelihatan sangat pesat kemajuannnya.

Hal tersebut disampaikan oleh koordinator program tahsin Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Tanah Bumbu, Muhaemin, S.Pd. dalam paparannya bahwa dalam periode tiga bulan awal sesuai dengan laporan para asatidz yang memberikan bimbingan kepada peserta didik secara berkelompok memberikan laporan masing-masing dimana dalam laporan tersebut telah menandai peserta-peserta yang mengalami kemajuan pesat dalam bacaan Al-Qur’annya.

“Bagi mereka yang sudah mencapai level 3 maka akan terus digambleng secara detail untuk memasuki level empat yang tentu lebih selektif dan penekanan terhadap bacaaannya, baik itu menyangkut makhrajul huruf, panjang pendek bacaaan maupun tanda-tanda bacaan yang sesuai dengan kaidah-kaidah dalam melafalkan bacaan Al-Qur’an. Kita akan selalu pantau perkembangannnya secara berkala dan temporer. Kalau memang sudah bacaaannya baik dan standar maka peserta didik yang bersangkutan akan di pindah dari kelompok tahsin khusus ini ke kelompok umum yaitu kelompok yang sudah lancar dan bacaan baik yang mengikuti kegiatan pembiasaan pagi dengan tadarus Al-Qur’an bersama,” kata Muhaemin Jumat, (25/10/24).

Dalam program tahsin Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Tanah Bumbu ini dibagi tiga kelompok yaitu untuk mereka yang sudah memiliki bacaan yang lancar dan baik akan ditempatkan pada kegiatan pembacaan Al-Qura’an secara tadarus di setiap pagi yang dikemas dalam Pembiasaan Pagi Tadarus Al-Qur’an.

Kemudian kelompok kedua adalah mereka yang masih belum lancar termasuk mereka yang masih dalam kategori Iqra akan dimasukkan dalam kelas khusus yang dibina secara intensif oleh para pembimbing secara privat yang jumlahnya kurang lebih 80 orang yang dibagi ke dalam 10 kelompok dengan satu orang ustadz/ustadzah sebagai pembimbingnya.

Sementara satu kelompok lagi adalah mereka yang sudah mahir dan terampil dalam membaca Al-Qur’an mereka ini masuk kelas khusus untuk tahfidz yang dibimbing oleh ustadz / ustadzah khusus yang waktu pertemuannya di sore hari dan termasuk dalam ekskul yaitu Ekskul Tahfidz Al-Qur’an Nahdhatul Ulum MTsN 3 Tanbu.

Untuk program tahsin Al-Qur’an ini memang diambil metode yang menyenangkan bagi peserta didik yaitu Metode Tilawati. Untuk memenuhi kebutuhan para ustadz / ustadzah yang memahami metode tersebut maka MTsN 3 Tanbu telah menggelar Workshop KPA Baca Al-Qur’an Metode Tilawati beberapa waktu dan diikuti oleh seluruh guru-guru pengajar Al-Qur’an.

Memang dengan metode ini peserta didik cepat bisa menerapkan bacaan sesuai dengan kaidah yang berlaku. Dalam waktu satu semester diharapkan seluruh peserta didik MTsN 3 Tanah Bumbu sudah lancar dan benar dalam membaca Al-Qur’an.

Penulis: Man

Foto: Man

Redaktur: Reni