
Kusan Hilir (MAN Tanbu) – Satuan Gerakan Pramuka MAN Tanah Bumbu berhasil meraih prestasi gemilang dalam Diklat Dasar (Diklatdas) Brigade Penolong yang berlangsung di Pantai Rindu Alam, Kusan Hilir. Kegiatan yang diikuti oleh berbagai sekolah di Tanah Bumbu ini menjadi ajang pembuktian kemampuan dan keterampilan siswa dalam penanganan bencana dan pertolongan pertama.
Tak tanggung-tanggung, Sangga MAN Tanah Bumbu berhasil membawa pulang banyak brivet sebagai pengakuan atas kompetensi mereka.
Dalam kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut, peserta mengikuti serangkaian materi tentang dasar-dasar pertolongan bencana, mulai dari evakuasi korban, pertolongan pertama pada kecelakaan, hingga simulasi kebencanaan.
Menurut ketua panitia, Kasriani Anwar, S.Pd, Diklatdas ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan generasi muda dalam menghadapi situasi darurat.
“Kami ingin membentuk pemuda yang sigap dan siap berkontribusi dalam penanggulangan bencana,” ujarnya, Sabtu (12/10/24).
Prestasi Sangga MAN Tanah Bumbu tak lepas dari semangat dan kerja keras para anggotanya yang telah mempersiapkan diri sejak jauh hari. Salah satu peserta, Muhammad Wahyu, mengungkapkan kebanggaannya setelah menerima brivet pertolongan pertama.
“Ini pengalaman yang sangat berharga. Kami belajar banyak hal, dan penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus berlatih,” kata Wahyu.
Selama diklat, peserta juga dilatih dalam penggunaan alat-alat penyelamatan dan diberikan uji coba di lapangan untuk memastikan mereka benar-benar memahami materi yang diberikan.
Keberhasilan ini tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri bagi MAN Tanah Bumbu, yang selama ini dikenal aktif dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler, terutama Pramuka. Kepala MAN Tanah Bumbu, Dra. Hj. Hikmah, MM, menyatakan rasa bangganya atas pencapaian ini.
“Siswa kami bukan hanya unggul secara akademik, tetapi juga dalam kegiatan sosial kemasyarakatan seperti ini,” tuturnya.
Dengan keberhasilan tersebut, Sangga MAN Tanah Bumbu bertekad untuk terus berprestasi di berbagai kegiatan serupa dan berharap dapat menjadi contoh bagi sekolah lain dalam hal kesiapsiagaan bencana.
Penulis: Fia
Foto: Fia
Redaktur: Reni