
Kusan Hilir (MAN Tanbu) – Upacara bendera di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tanah Bumbu pada Senin (01/09/2025) berlangsung khidmat dengan petugas dari kelas XI A. Dalam amanatnya, pembina upacara Yahdi Nafasa, S.Pd. menyampaikan pesan penting kepada siswa mengenai keberanian.
“Jangan takut mengambil keputusan, takutlah tidak mendapat kesempatan,” tegasnya di hadapan peserta upacara.
Lebih lanjut, Yahdi juga mengingatkan pentingnya kesabaran dalam menuntut ilmu. Ia menegaskan bahwa ilmu tidak bisa diperoleh secara instan, melainkan memerlukan waktu, kerja keras, serta bimbingan dari guru.
“Belajar itu butuh proses panjang. Kesungguhan kalian hari ini akan menjadi bekal berharga di masa depan,” ujarnya.
Amanat tersebut mendapatkan respon positif dari para siswa. Mutiara Bintang Syabella, siswi kelas XC, mengaku merasa termotivasi setelah mendengar pesan yang disampaikan.
“Kadang saya ragu untuk mengambil keputusan, tapi amanat tadi membuat saya lebih berani. Saya juga jadi sadar bahwa belajar memang harus sabar dan tidak bisa instan,” tuturnya.
Pesan yang disampaikan pembina upacara sejalan dengan tujuan pendidikan, yaitu membentuk pribadi yang berani, tangguh, dan disiplin. Dengan demikian, siswa diharapkan tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan kehidupan.
Upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap pekan di MAN Tanah Bumbu diharapkan terus menjadi wadah pembentukan karakter. Melalui amanat dan pembiasaan kedisiplinan, madrasah berkomitmen membekali siswa dengan nilai-nilai penting untuk masa depan mereka.
Penulis: Rach
Foto: Rach
Redaktur: Reni