

Satui (MTsN 3 Tanbu) – “Tanam disiplin dan tuai prestasi gemilang di segala bidang, baik akademik maupun non akademik,” hal tersebut disampaikan Pengawas Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Tanah Bumbu, H. Mispar, S. Ag saat memulai amanatnya pada Upacara Pagi Senin, (04/08/2025) di halaman madrasah.
Dalam paparannya H. Mispar mengungkapkan bahwa dalam bidang apapun kalau dilakukan dengan penuh kedisiplinan tentu akan menghasilkan sesuatu yang optimal. Hasil dari disiplin dan kerja keras tidak jauh dari apa yang didapatkan.
“Masalah disiplin adalah sebuah kinci menuju sukses. Belum pernah ada sebauh keberhasilan yang didapat tanpa dilakukan dengan kedisiplinan yang tinggi dan fokus. Segala kesuksesan itu berasal dari sikap disiplin. Bahkan dalam ajaran Islam persoalan disiplin adalah hal yang paling utama dan diutamakan. Hampir seluruh ibadah yang duiperintahkan dalam ajaran Islam selalu dengan konsep disiplin,” kata H. Mispar.
Bagi umat Islam yang paham dan memaknai ajaran agama dengan seksama dan mendalam maka masalah disiplin bukanlah sesuatu yang sulit karena semuanya sudah diterapkan dalam pelaksanaan ibadah. Kita contohkan saja shalat kata Mispar, kalau mengerjakan shalat itu zuhur empat rakaat maka tentu akan konsisten dengan jumlah itu walau bagaimanapun keadaannnya tetap akan diselesaikan sesuai dengan jumlah rakaat tersebut. Tidak boleh setelah rakaat pertama langsung ke rakaat terakhir.
Namun sangat disayangkan kedisiplinan yang diterapkan dalam pelaksanaan ibadah itu tidak semua oragn atau umat Islam bisa mengimplementasikannnya dalam aspek kehidupan yang reel. Bahkan termasuk mereka yang rajin ibadah. Inilah kelemahan yang terjadi ditubuh umat Islam.
Untuk itu kata H. Mispar sebagai seorang peserta didik madrasah yang notabenenya adalah calon-calon insan agamis yang mengerti tentang ajaran agama dengan baik maka sudah seyogyanya wajib senantiasa menampilkan sikap disiplin dalam kehidupan sehari-hari di berbagai bidang apapun kalau ingin meraih kesuksesan.
Kesuksesan itu tidak akan datang sendiri tanpa dibentuk dan formulasikan sedemikian rupa oleh orang yang bersangkutan. Ketepatan racikan formula itulah yang akan menghantarkan kepada kesuksesan. Begitu juga dengan urusan akhirat. Semuanya diawali dengan sikap disiplin yang tinggi baru bisa mencaapai manisnya sebuah kebahagiaan.
Pada akhir amanatnya H. Mispar juga menyelipkan agar seluruh warga madrasah senantiasa melakukan tugas dengan baik, ikhlas, amanah dan tetap disiplin untuk menghantarkan madrasah kepada titik yang membanggakan.
Penulis: Man
Foto: Mif
Redaktur: Reni
