Kusan Hilir (MTsN 1 Tanbu) – Dalam rangka memperkuat komitemen anti korupsi, Kepala Madrasah (Kamad), Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madarsah Tsanawiyah Negeri 1 Tanah Bumbu (MTsN 1 Tanbu) mengikuti webinar Komisi Pemberabtasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI) melalui platform zoom meeting, Rabu (20/03/24).

Webinar dilaksanakan selama dua hari, mulai dari hari Rabu s.d Kamis tanggal 20 s.d 21 Maret 2024. Peserta kegiatan adalah Kepala Madrasah, Tenaga Pendidik, Pengawas, dan Kepala Bidang yang membawahi urusan kurikulum baik di kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi maupun Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota seluruh Indonesia.

Kepala MTsN 1 Tanbu Muhaimin, S.Ag menyatakan “Partisipasi kami dalam webinar ini adalah bukti nyata dari komitmen untuk melawan korupsi dalam segala bentuk. Kami percaya bahwa pendidikan antikorupsi memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter peserta didik agar menjadi generasi yang jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas,” ucapnya.

Selama webinar, para peserta mendapatkan wawasan tentang panduan implementasi Pendidikan antikorupsi, penggunaan modul monev implementasi Penyuluh Anti korupsi (PAK), membangun budaya antikorupsi, dan perspektif Pendidikan antikorupsi dalam kurikulum madrasah.

Salah seorang tenaga pendidik Iliyu Maulidiyah, S.Si juga turut menjadi peserta, “Webinar ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai pendidik untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana kami dapat berperan aktif dalam melawan korupsi, semoga kami dapat menerapkan berbagai strategi dan inisiatif yang kami pelajari dalam upaya membangun lingkungan pendidikan yang bersih dan berintegritas,” pungkasnya.

Partisipasi aktif MTsN 1 Tanbu dalam webinar ini menunjukkan keseriusan Madrasah dalam mendukung upaya pemerintah dalam pemberantasan korupsi. Diharapkan, langkah-langkah ini dapat memberikan dampak positif dalam membentuk generasi muda yang lebih sadar akan pentingnya integritas dan etika dalam kehidupan bermasyarakat.

Penulis             : Dyah

Foto                 : Ami

Redaktur         : Reni