
Batulicin (MAN Tanbu) – Dua siswa MAN Tanah Bumbu, Muhammad Wahyu (kelas 10 B) dan Humairah (kelas 11 B), berhasil melangkah ke Grand Final Duta HIV/AIDS 2024/2025 yang diselenggarakan pada, Minggu (01/12/24).
Keduanya mendapatkan kesempatan untuk mewakili sekolah dalam ajang yang bertujuan meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap isu HIV/AIDS. Mereka didampingi oleh guru pendamping, Muhammad Akmal, S.Sos., yang memberikan dukungan penuh sepanjang kegiatan.
“Keikutsertaan kami di ajang ini merupakan bentuk komitmen untuk mendukung edukasi dan pencegahan HIV/AIDS di kalangan pelajar,” ungkap Muhammad Akmal di sela-sela acara. Ia juga menambahkan bahwa kedua siswa menunjukkan semangat yang luar biasa selama proses seleksi hingga ke babak grand final.
Pada puncak acara, Humairah berhasil mencuri perhatian dewan juri dengan pidato inspiratifnya yang membahas pentingnya peran remaja dalam memutus stigma terhadap ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS).
“Saya ingin menjadi bagian dari perubahan yang lebih baik,” kata Humairah saat diwawancarai usai dinobatkan sebagai Juara Harapan II.
Sementara itu, Muhammad Wahyu, meski belum mendapatkan penghargaan, tetap memberikan penampilan yang membanggakan, “Kegiatan ini memberi saya banyak pelajaran tentang pentingnya edukasi kesehatan reproduksi di kalangan remaja,” tuturnya.
Kepala MAN Tanah Bumbu Hj. Hikmah menyampaikan apresiasi atas prestasi ini, “Kami bangga atas pencapaian siswa-siswi kami. Semoga ini menjadi motivasi bagi pelajar lain untuk terus berkontribusi positif,” ujarnya.
Dengan keberhasilan ini, Humairah dan Wahyu diharapkan dapat menginspirasi teman-teman mereka untuk lebih peduli terhadap isu-isu sosial di masa depan.
Penulis: Fia
Foto: Sep
Redaktur: Reni