Kusan Hilir (MAN Tanbu) – Salah satu siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tanah Bumbu, Putri Sekar Arum, menerima apresiasi dalam acara Talk Show Literasi yang digelar sebagai bagian dari rangkaian Festival Literasi Bersujud di Kusan Hilir, Jum’at (27/9/24).

Acara tersebut merupakan kegiatan tahunan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan minat baca di kalangan masyarakat, terutama generasi muda.

Putri Sekar Arum, yang juga anggota aktif Sangga Pramuka Putri, menerima penghargaan tersebut atas dedikasinya dalam mendukung dan mempromosikan gerakan literasi di sekolah dan komunitasnya. Ia dikenal aktif mengadakan berbagai kegiatan literasi seperti diskusi buku, pelatihan menulis, dan kampanye pentingnya membaca bagi generasi muda.

“Saya merasa sangat bangga dan bersyukur bisa berkontribusi dalam kegiatan literasi ini. Literasi bukan hanya soal membaca, tetapi juga bagaimana kita memahami dan menggunakan informasi untuk memperbaiki kualitas hidup,” ujar Putri saat diwawancarai usai acara.

Kegiatan Festival Literasi Bersujud diikuti oleh berbagai sekolah dan lembaga pendidikan di Kabupaten Tanah Bumbu, termasuk MAN Tanah Bumbu. Talk Show Literasi kali ini menghadirkan sejumlah pembicara dari kalangan akademisi, pegiat literasi, hingga tokoh masyarakat yang memiliki perhatian khusus pada pengembangan literasi. Putri Sekar Arum menjadi satu-satunya pelajar yang mendapat apresiasi dalam acara tersebut.

Menurut Ketua Panitia Festival, penghargaan ini diberikan kepada Putri karena ia dinilai telah memberikan kontribusi nyata dalam upaya meningkatkan kesadaran literasi di kalangan siswa.

“Putri adalah contoh nyata bagaimana generasi muda bisa mengambil peran dalam memajukan literasi. Ia tidak hanya berprestasi secara akademis, tetapi juga menunjukkan kepedulian tinggi terhadap lingkungan sosialnya,” ujarnya.

Selain menerima apresiasi, Putri juga berkesempatan menjadi pembicara di salah satu sesi talk show. Dalam sesi tersebut, ia membagikan pengalamannya dalam membangun komunitas literasi di sekolah dan bagaimana ia memanfaatkan teknologi digital untuk menyebarkan minat baca di kalangan siswa.

“Saya percaya bahwa literasi harus terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi. Media sosial dan platform digital dapat menjadi sarana efektif untuk mempromosikan membaca dan menulis,” jelas Putri.

Festival Literasi Bersujud ini diharapkan dapat terus menjadi wadah bagi generasi muda seperti Putri Sekar Arum untuk berperan aktif dalam memajukan literasi di Indonesia. Kegiatan ini tidak hanya menekankan pentingnya membaca, tetapi juga bagaimana mengaplikasikan pengetahuan literasi dalam kehidupan sehari-hari.

Penulis: Fia

Foto: Fia

Redaktur: Reni