
Satui (MTsN 3 Tanbu) – Gagal menaklukkan tim OSAMIC SMPN 1 Pleihari di final OSAMIC Veralent Stratomict Tahun 2024 MAN IC, tim OSAMIC Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Tanah Bumbu raih juara kedua.
Hal tersebut disampaikan oleh pembina sekaligus pelatih olimpiade MTsN 3 Tanah Bumbu, Rahmawati Shaumi, S.Pd (Rara) saat dan menerima mengetahui anak asuhnya hanya mampu finis di tempat kedua.
“Alhamdulillah kita masih memiliki asa dan membawa pulang trofi. Walaupun tidak bisa menjadi pemuncak untuk lomba OSAMIC tahun ini. Akan tetapi berjuangan dan semangat anak-anak perlu mendapat apresiasi dan dukungan penuh atas kerja mereka. Bayangkan saja di awal-awal lomba mereka sudah keteter dan tertinggal oleh SMPN 1 Pelaihari dan MTsN 4 Tabalong saat laga puncsak. Akan ttapi berkat ketenangan, kerja keras dan motivasi tinggi akhirnya mereka bisa bangkit dan menyusul bahkan melapaui MTsN 4 Tabalong. Akan tetapi menjelang akhir perlombaan mereka gagal menyalip SMPN 1 Pleihari. Dengan demikian sudah dipastikan tim OSAMIC Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Tanah Bumbu tertahan di peringkat kedua. Namun apapun hasilnya itulah hasil yang terbaik yang sudah dipersembahkan untuk masdrasahnya,” kata Rara saat dikonfirmasi, Sabtu (24/08/24).
Final lomba OSAMIC MAN IC ini didahului dengan pelaksanaan babak semifinal dengan mempertemukan 7 sekolah/madrasah yang berhak berlaga di semifinal. Setelah melalui perebutan dan persaingan yang ketat akhirnya MTsN 3 Tanah Bumbu berhasil masuk ke final . di babak final ada tiga peserta yang akan berebut untuk meraih gelar juara pertama, kedua dan ketiga. Dalam babak inilah anak-anak MTsN 3 Tanbu bersaing ketat dengan tim unggulan.
Pada awal lomba di babak final yang berjalan begitu alot sempat membuat anak-anak MTsN 3 Tanah Bumbu kehilangan momen dan tertinggal dengan kontestan lainnya. Mereka dilanda ketidaktenangan dan tegang. Hal tersebut akui oleh Rara sebagai pembimbing.
“Di awal babak final anak-anak kelihatan sangat tegang dan dilanda kegelisahan yang sangat hebat apalagi poin demi poin yang didapat selalu bersaing ketat. Namun berkat daya juang dan keberhasilan mereka menguasai keadaan mereka bisa menca[pai klimaks walaupun tidak bisa lagi mengejar lawan yang berada di atasnya. Namun paling tidak mereka bisa naik dari tangga terbawah dan berhasil finis di peringkat kedua di bawah SMPN 1 Pleihari yang tampil luar biasa,” jelas Rara.
Akibat kesalahan menjawab soal terakhir anak-anak MTsN 3 Tanah Bumbu kehilangan 50 poin. Akan tetapi nilai yang mereka dapatkan berada di atas MTsN 4 Tabalong. Adapun urutan ranking hingga akhir adalah SMPN 1 Pelaihari memperoleh nilai 600 berhak meraih gelar juara pertama, disusul MTsN 3 Tanbu dengan 450 di posisi kedua dan diperingkat ketiga ada MTsN 4 Tabalong dengan nilai 300.
Mereka berhasil meraih juara selain mendapatkan trofy dan piagam penghargaan juga mendapatkan uang pembinaan yang masinh untuk juara 1 Rp. 1,5 Juta, juara Rp. 1,2 juta dan juara ketiga mendapatkan Rp. 1 juta.
Atas keberhasilan tim OSAMIC MTsN 3 Tanah Bumbu ini mendapat apresiasi dari kamad dan seluruh dewan guru. Semoga di tahun- tahun berikutnya bisa tampil lebih baik dan bisa mengikutkan lebih dari satu tim.
Penulis : Man
Foto : Rara
Redaktur : Reni